Keamanan merupakan aspek penting dari suatu data atau informasi. Dimana pengiriman data atau informasi membutuhkan keamanan yang tinggi. Berbagai cara dilakukan untuk mengamankan data atau pesan tersebut. Salah satu acara untuk mengamankan data atau informasi tersebut dengan Kriptologi [1]. Kriptografi cryptography merupakan ilmu dan seni untuk menjaga pesan agar aman. Cryptography is the art and science of keeping messages secure ?Crypto? berarti ?secret? rahasia dan ?graphy? berarti ?writing? tulisan. Para pelaku atau praktisi kriptografi disebut cryptographers. Sebuah algoritma kriptografik cryptographic algorithm, disebut cipher, merupakan persamaan matematik yang digunakan untuk proses enkripsi dan dekripsi. Biasanya kedua persamaan matematik untuk enkripsi dan dekripsi tersebut memiliki hubungan matematis yang cukup erat[2]. komunikasi dan bertukar informasi secara jarak jauh sudah sangat mudah dan praktis. Kemudahan ini menuntut peningkatan sekuritas keamanan terhadap kerahasiaan data yang dikirim. Ada beberapa cara dan teknik yang digunakan untuk menjaga keamanan kerahasiaan dari sebuah pesan yang dikirim. Salah satunya adalah kriptografi, di mana pesan disamarkan menjadi pesan tersandi [3]. Era digital serta ilmu pengetahuan di bidang teknologi dan informasi saat ini berkembang begitu pesat, terutama dalam hal komunikasi. Perkembangan teknologi membuat pola komunikasi semakin berkembang. Salah satu cara untuk berkomunikasi saat ini adalah menggunakan layanan internet, seperti layanan e-mail serta pesan instan instant messaging melalui gadget handphone. Internet menyediakan pertukaran informasi secara cepat real time. Perkembangan. Perkembangan di bidang teknologi dan informasi saat ini memberikan dampak positif serta negatif. Dampak positifnya yaitu, sangat mudahnya untuk mendapatkan suatu informasi tentang peristiwa terbaru secara up-to-date melalui media sosial atupun portal berita, sedangkan dampak negatifnya yaitu, pencurian data secara illegal yang memberikan kerugian sangat besar bagi suatu pihak[4]. Discover the world's research25+ million members160+ million publication billion citationsJoin for free PENGAMANAN DATA INFORMASI DENGAN MEMANFAATKAN KRIPTOGRAFI KLASIK “Laporan ini dibuat dalam rangka memenuhi tugas 1 mata kuliah KSI 2” Dosen Irawan Afrianto, Disusun Oleh 10119316 – Mochammad Ilyas KSI 2 JURUSAN TEKNIK INFORMATIKA FAKULTAS TEKNIK DAN ILMU KOMPUTER UNIVERSITAS KOMPUTER INDONESIA 2023 LATAR BELAKANG Keamanan merupakan aspek penting dari suatu data atau informasi. Dimana pengiriman data atau informasi membutuhkan keamanan yang tinggi. Berbagai cara dilakukan untuk mengamankan data atau pesan tersebut. Salah satu acara untuk mengamankan data atau informasi tersebut dengan Kriptologi [1]. Kriptografi cryptography merupakan ilmu dan seni untuk menjaga pesan agar aman. Cryptography is the art and science of keeping messages secure ?Crypto? berarti ?secret? rahasia dan ?graphy? berarti ?writing? tulisan. Para pelaku atau praktisi kriptografi disebut cryptographers. Sebuah algoritma kriptografik cryptographic algorithm, disebut cipher, merupakan persamaan matematik yang digunakan untuk proses enkripsi dan dekripsi. Biasanya kedua persamaan matematik untuk enkripsi dan dekripsi tersebut memiliki hubungan matematis yang cukup erat[2]. komunikasi dan bertukar informasi secara jarak jauh sudah sangat mudah dan praktis. Kemudahan ini menuntut peningkatan sekuritas keamanan terhadap kerahasiaan data yang dikirim. Ada beberapa cara dan teknik yang digunakan untuk menjaga keamanan kerahasiaan dari sebuah pesan yang dikirim. Salah satunya adalah kriptografi, di mana pesan disamarkan menjadi pesan tersandi [3]. Era digital serta ilmu pengetahuan di bidang teknologi dan informasi saat ini berkembang begitu pesat, terutama dalam hal komunikasi. Perkembangan teknologi membuat pola komunikasi semakin berkembang. Salah satu cara untuk berkomunikasi saat ini adalah menggunakan layanan internet, seperti layanan e-mail serta pesan instan instant messaging melalui gadget handphone. Internet menyediakan pertukaran informasi secara cepat real time. Perkembangan. Perkembangan di bidang teknologi dan informasi saat ini memberikan dampak positif serta negatif. Dampak positifnya yaitu, sangat mudahnya untuk mendapatkan suatu informasi tentang peristiwa terbaru secara up-to-date melalui media sosial atupun portal berita, sedangkan dampak negatifnya yaitu, pencurian data secara illegal yang memberikan kerugian sangat besar bagi suatu pihak[4]. Berdasarkan waktu kemunculannya, kriptografi dibedakan menjadi dua, yaitu kriptografi klasik dan kriptografi modern. Pada kriptografi klasik, proses enkripsi menggunakan perhitungan yang sederhana dan dapat dilakukan secara manual. Sedangkan pada kriptografi modern, proses enkripsi menggunakan perhitungan yang rumit dan melibatkan bilangan yang besar, sehingga diperlukan bantuan komputer[5]. Meskipun kurang aman, metoda pengamanan dengan restricted algorithm ini cukup banyak digunakan karena mudah implementasinya dan tidak perlu diuji secara mendalam. Contoh penggunaan metoda ini adalah enkripsi yang menggantikan huruf yang digunakan untuk mengirim pesan dengan huruf lain. Ini disebut dengan ?substitution cipher?. Algoritma kriptografi klasik 1. Substitution Ciphers 2. Transposition Ciphers. PEMBAHASAN a. Definisi Kriptografi Definisi dari kriptografi adalah ilmu dan seni untuk menjaga keamanan pesan. Kriptografi dikategorikan menjadi dua yaitu kriptografi klasik dan kriptografi modern. Kriptografi klasik adalah kriptografi yang berbasis karakter enkripsi dan dekripsi dilakukan pada setiap karakter dan kriptografi modern adalah kriptografi yang beroperasi dalam mode bit dinyatakan dalam 0 dan 1. Kriptografi klasik dibagi menjadi dua yaitu cipher transposisi yang mengubah susunan huruf- huruf didalam pesan dancipher substitusi yang mengganti setiap huruf atau kelompok huruf dengan sebuah huruf atau kelompok huruf lain, diantara sekian banyak algoritma kriptografi cipher subtitusi dan cipher transposisi [4]. Berikut ini adalah lima istilah kriptografi secara umum yaitu 1. Plaintext Pesan asli sebelum diubah menjadi pesan rahasia. 2. Key Kunci rahasia yang akan digunakan untuk mengubah pesan asli menjadi pesan rahasia. 3. Ciphertext Pesan rahasia yang sudah berbentuk kode-kode yang sulit untuk diterjemahkan. 4. Enkripsi Proses mengubah Plaintext menjadi Ciphertext. 5. Dekripsi Proses mengubah Ciphertext menjadi Plaintext. b. Tujuan Kriptografi Berikut ini adalah empat tujuan kriptografi yang termasuk ke dalam aspek keamanan informasi, yaitu [6] 1. Kerahasian Data Confidentiality Menjaga data agar tetap terahasia dari pihak-pihak yang tidak berwenang yang mungkin mencoba membaca data tersebut. 2. Integritas Data Integrity Memastikan data yang dikirim masih tetap sama dengan data yang diterima tanpa ada perubahan atau modifikasi terhadap data tersebut. 3. Autentikasi Authentication Memastikan bahwa pengirim dan penerima benar- benar terjamin keasliannya. Dua pihak yang berkomunikasi harus saling mengetahui satu dengan lainnya. 4. Non-Repudiasi Non-Repudiation Pengirim tidak bisa menyangkal kalau dia telah mengirim data, karena pengirim akan mendapatkan bukti kalau dia telah mengirim data kepada si penerima. c. Jenis Kriptografi Berdasarkan Perkembangan Berdasarkan perkembangan dari tahun ke tahunsejak pertama kali kriptografi ditemukan, ada dua jenis algoritma kriptografi, yaitu 1. Kriptografi Klasik Algoritma kriptografi yang termasuk ke dalam jenis kriptografi klasik ini digunakan pada masa sebelum berlakunya komputarisasi dengan komputer, algoritma kriptografi ini rata-rata masih menggunakan kunci simetris dan menyandikan pesan dengan teknik subtitusi atau transposisi. 2. Kriptografi Modern Algoritma kriptografi yang termasuk ke dalam jenis kriptografi modern ini memiliki tingkat kesulitan yang lebih tinggi dan kompleks serta menggunakan pengetahuan matematika dalam penerapan kuncinya. Pada kriptografi modern, kunci yang digunakan untuk menyandikan pesan sudah berupa kunci asimetris. Secara umum, database berarti koleksi data yang saling terkait. Secara praktis, database dapat dianggap sebagai suatu penyusun data yang terstruktur yang disimpan dalam media pengingat hard disk yang tujuannya adalah agar data tersebut dapat diakses dengan mudah dan cepat [7]. Substitution Ciphers • Monoalphabetic Subtitution Cipher Satu huruf di plainteks diganti dengan satu huruf yang bersesuaian. Jumlah kemungkinan susunan huruf-huruf cipherteks yang dapat dibuat adalah sebanyak 26! = Tidak dapat menyembunyikan hubungan antara plainteks dengan cipherteks. Huruf yang sama dienkripsi menjadi huruf cipherteks yang sama. Huruf yang sering muncul di dalam palinteks, sering muncul pula di dalam cipherteksnya. Tabel substitusi dapat dibentuk secara acak Cipherteks DIQMTBZSYKVOFERJAUWPXHLCNG Plainteks ABCDEFGHIJKLMNOPQRSTUVWXYZ Atau dengan kalimat yang mudah diingat Contoh belajar kriptografi Buang duplikasi huruf belajrkiptogf Sambung dengan huruf lain yang belum ada belajrkiptogfcdhmnqsuvwxyz Tabel substitusi Cipherteks BELAJRKIPTOGFCDHMNQSUVWXYZ Plainteks ABCDEFGHIJKLMNOPQRSTUVWXYZ • Homophonic Substitution Cipher Setiap huruf plainteks dipetakan ke dalam salah satu huruf cipherteks yang mungkin. Tujuan menyembunyikan hubungan statistik antara plainteks dengan cipherteks. Fungsi ciphering memetakan satu-ke-banyak one-to- many. Misal huruf E →AB, TQ, YT,UX huruf B → EK, MF, K 1. Algoritma Vigenere Cipher Vigenere Vigenere cipher adalah metode mengenkripsi teks alfabet dengan menggunakan serangkaian caesar cipher yang berbeda berdasarkan huruf dari kata kunci dan merupakan bentuk substitusi polyalphabetic yang sederhana. Karakter yang digunakan dalam Vigenere Cipher yaitu A, B, C, ..., Z dan dikonversi kedalam angka 0, 1, 2, ..., 25. Proses enkripsi dilakukan dengan menulis kunci berulang kali sesuai dengan panjang karakter pada pesan. Vigenere Cipher juga dapat menggunakan sebuah tabel untuk menengkripsikan sebuah plaintext yang mana tabel tersebut terdiri dari 26 baris dan kolom alphabet, dan tiap barisnya akan digeser satu huruf ke kiri [8]. Plainteks diubah menjadi abjad yang lain dengan menggunakan kunci yang digeser sesuai dengan numeriknya[9] Contoh A = 0, B = 1, C = 2 …… Jika plainteks lebih panjang dari kunci, maka kunci digandakan hingga panjangnya sama dengan plainteks. Gambar 1 Tabel Vigenere 2. Algoritma Caesar Chiper Caesar Cipher dipilih sebagai pembangkit kunci, dengan kata lain parameter kunci yang dimasukkan oleh pengguna akan dienkripsi terlebih dahulu menggunakan Caesar Cipher, sehingga dihasilkan encrypted key yang akan digunakan untuk proses enkripsi- dekripsi menggunakan Vigenere Cipher [10]. Cara kerja sandi Caesar Chiper diilustrasikan dengan membariskan dua set alfabet. Dimana sandi disusun dengan cara menggeser alfabet biasa ke kanan atau ke kiri dengan angka tertentu sesuai kunci. Misalkan sandi Caesar Chiper dengan kunci 3, adalah sebagai berikut Plainteks ANJARPRADIPTA Kunci p + 3 Chiperteks DQMDUSUDGLSWD Sedangkan untuk memecahkan sandi tersebut dengan cara menggunakan kunci sebaliknya, yaitu p – 3. Proses enkripsi penyandian dapat dilakukan secara matematis dengan menggunakan operasi modulo. Dimana dengan mengubah huruf-huruf menjadi angka, A = 0, B = 1, ..., Z = 25. Sandi En dari huruf dengan bergeser n. Secara matematis dapat dituliskan dengan rumus [1]. Sedangkan untuk proses pemecahan sandi dekripsi dapat dituliskan dengan rumus. Algoritma kriptografi klasik memiliki ciri diantaranya berbasis karakter dan menggunakan kunci simetri. Dalam kriptografi klasik, teknik enkripsi yang digunakan adalah enkripsi simetris dimana kunci dekripsi sama dengan kunci enkripsi seperti dapat dilihat pada Gambar 2 [11]. Gambar 2 Proses Enkripsi dan Dekripsi Algoritma Kriptografi dari setiap kriptografi klasik selalu terdiri dari dua bagian yaitu enkripsi dan dekripsi. Secara sederhana proses kriptografi dapat digambarkan sebagai berikut [12] Gambar 3 Kriptografi Secara Umum Operasi enkripsi dan dekripsi dijelaskan secara umum sebagai berikut dimana X = plaintext, Y = chipertext, = key enkripsi, = key dekripsi Ada untuk meperkuat keamanan dari algoritma kriptografi klasik perlu dilakukan peroses modifikas dilakukan dengan menggunkana algoritma yang mampu merubah kerumitan penyandian dengan menggunakan algoritma pengacakan. Dengan memasukkan algoritma pengacakan, dianggap dapat menghilangkan kemungkinan penyerang menebak hasil dengan mengetahui algoritma yang digunakan[13]. Kriptografi banyak digunakan baik oleh kalangan diplomat, orang militer, pebisnis, dan mungkin cakupan yang lebih luas lagi karena sekarang sudah banyak berkembang komunikasi dan bahkan transaksi elektronik. Dalam hal ini kriptografi berguna untuk menghindari terjadinya hal-hal seperti interruption, interceptionpenyadapan, fabrication, modification, dll. Ini beberapa manfaat dari kripto grafi, misalnya pengamanan dalam transaksi di mesin ATM, transaksi dengan kartu kredit, percakapan telepon, bahkan pengaktifan peluru kendali. Enkripsi pada kartu kredit lebih sering menggunakan DES Data Encryption Standard maupun RSA [14]. Cara kerja Enkripsi Cara kerja Enkripsi Cara kerja enkripsi data adalah mengubah data informasi yang asli menjadi data yang telah diubah menjadi kode yang tidak dapat dibaca oleh pihak luar. Contohnya gini, Sob. Misalnya kamu mengirim pesan berisi “Mimin, aku mau pakai layanan Cloud Hosting Indonesia”. Nah pesan ini disebut dengan plaintext. Ketika menggunakan sistem keamanan enkripsi, plaintext itu akan diubah menjadi chipertext. Ciphertext adalah plaintext yang sudah diubah menjadi kode tertentu yang hanya bisa dibaca oleh pengguna atau pemilik aslinya. Orang lain yang berusaha membuka informasi tersebut tidak akan bisa membaca plaintext tersebut. Untuk melakukan enkripsi, bisa menggunakan public key atau private key. Kedua jenis kunci ini hanya dapat diketahui oleh pihak yang terlibat. Jadi, kamu bisa mengatur siapa yang bisa mengetahui kunci akses tersebut [15]. Enkripsi data ini juga dibutuhkan oleh kamu para pemilik bisnis online atau pelaku digitalisasi. Untuk mengoptimalkan keamanan, kamu tetap memerlukan server yang oke yang tangguh dan terjamin keamanannya. Seperti layanan Cloud Hosting Indonesia dan VPS Indonesia dari Jagoan Hosting yang sudah dilengkapi dengan teknologi keamanan terkini . Keamanan sebuah algoritma yang digunakan dalam enkripsi atau dekripsi bergantung kepada beberapa aspek. Salah satu aspek yang cukup penting adalah sifat algoritma yang digunakan. Apabila kekuatan dari sebuah algoritma sangat tergantung kepada pengetahuan tahu atau tidaknya orang terhadap algoritma yang digunakan, maka algoritma tersebut disebut ? restricted algorithm?. Apabila algoritma tersebut bocor atau ketahuan oleh orang banyak, maka pesan-pesan dapat terbaca. Tentunya hal ini masih bergantung kepada adanya kriptografer yang baik. Jika tidak ada yang tahu, maka sistem tersebut dapat dianggap aman meskipun semu. PENUTUP Kesimpulan Kriptografi merupakan salah satu dari media komunikasi dan informasi kuno yang masih dimanfaatkan hingga saat ini. Kriptografi di Indonesia disebut persandian yaitu secara singkat dapat berarti seni melindungi data dan informasi dari pihak-pihak yang tidak dikehendaki baik saat ditransmisikan maupun saat disimpan. Sedangkan ilmu persandiannya disebut kriptologi yaitu ilmu yang mempelajari tentang bagaimana tehnik melindungi data dan informasi tersebut beserta seluruh ikutannya. DAFTAR PUSTAKA [1] A. Pradipta and S. A. Yogyakarta, “Implementasi Metode Caesar Chiper Alphabet Majemuk Dalam Kriptografi Untuk Pengamanan Informasi,” Indones. J. Netw. Secur., vol. 5, no. 3, p. 3, 2016. [2] J. Sasongko, “Pengamanan Data Informasi menggunakan Kriptografi Klasik,” vol. X, no. 3, pp. 160–167, 2005. [3] A. D. Putri, D. Rachmawati, and H. Heriyance, “Analisis Dan Implementasi Algoritma Kriptografi Playfair Chiper Dan Algoritma Kompresi Run Length Encoding Dalam Pengamanan Dan Kompresi Data Teks,” Talent. Conf. Ser. Sci. Technol., vol. 1, no. 1, pp. 069–077, 2018, doi [4] S. A. Rudiyanto, “TEKS PADA APLIKASI CHATTING BERBASIS ANDROID DENGAN METODE VIGENERE CIPHER PADA SMK NEGERI 7 KOTA Chatting Berbasis Android Dengan Metode Vigenere Cipher Pada Smk Negeri 7,” Skanika Vol. 1, vol. 1, no. 2, pp. 758–765, 2018. [5] E. S. Han and A. goleman, daniel; boyatzis, Richard; Mckee, “Peranan Kriptografi Sebagai Keamanan Sistem Informasi Pada Usaha Kecil Dan Menengah,” J. Chem. Inf. Model., vol. 53, no. 9, p. 2, 2019. [6] M. K. Harahap, “Analisis Perbandingan Algoritma Kriptografi Klasik Vigenere Cipher Dan One Time Pad,” InfoTekJar Jurnal Nas. Inform. dan Teknol. Jaringan, vol. 1, no. 1, pp. 61–64, 2016, doi [7] I. Afrianto and N. Taliasih, “Sistem Keamanan Basis Data Klien Infokes Menggunakan Kriptografi Kombinasi RC4 Dan Base64,” J. Nas. Teknol. dan Sist. Inf., vol. 6, no. 1, pp. 9–18, 2020, doi [8] L. D. Simatupang and K. Khairil, “Pengamanan Dokumen Teks Dengan Menerapkan Kombinasi Algoritma Kriptografi Klasik,” J. Tek. Inform. UNIKA St. Thomas, vol. 07, pp. 133–140, 2022, doi [9] Refnaldi kurniawan saputra, G. Rahmi Fajri, S. Ahmad, E. Haris Sembiring, and M. A. Hasan, “Keamanan Data Pada Pengarsipan Surat Menggunakan Metode Kriptografi Klasik Vigenere Cipher Dan Shift Cipher,” Zo. J. Sist. Inf., vol. 2, no. 1, pp. 61–72, 2021, doi [10] Imam Riadi, Abdul Fadlil, and Fahmi Auliya Tsani, “Pengamanan Citra Digital Berbasis Kriptografi Menggunakan Algoritma Vigenere Cipher,” JISKA Jurnal Inform. Sunan Kalijaga, vol. 7, no. 1, pp. 33–45, 2022, doi [11] M. M. Amin, “Implementasi Kriptografi Klasik Pada Komunikasi Berbasis Teks,” Pseudocode, vol. 3, no. 2, pp. 129–136, 2017, doi [12] I. U. Nadhori, M. Jurusan, T. Informasi, D. Pembimbing, P. Elektronika, and N. Surabaya, “Pembuatan perangkat lunak media pembelajaran kriptografi klasik,” pp. 1–11, 2010. [13] S. Aripin and M. Syahrizal, “Analisis Modifikasi Algoritma Kriptografi Klasik Menggunakan Algoritma Blum-Micali Generator,” J. Sains Komput. Inform. J-SAKTI, vol. 6, no. 1, pp. 136–147, 2022. [14] W. Chandra, “Kriptografi Dan Algoritma RSA,” Makal. II2092 Probab. dan Stat. - Semant., vol. 1, no. 13509094, pp. 1–5, 2011. [15] N. Chafid and H. Soffiana, “Impelementasi Algoritma Kriptografi Klasik Caesar Untuk Rancang Bangun Aplikasi E-Voting Berbasis Web Studi Kasus Sman 10 Tangerang,” J. Ilm. Sains dan Teknol., vol. 6, no. 2, pp. 133–145, 2022, doi ResearchGate has not been able to resolve any citations for this Riadi Abdul FadlilFahmi Auliya TsaniCryptography is one of the most popular methods in data security by making data very difficult to read or even unreadable. One of the well-known techniques or algorithms in cryptography is Vigenere Cipher. This classic algorithm is classified as a polyalphabetic substitution cipher-based algorithm. Therefore, this algorithm tends to only handle data in text form. By this research, a console-based application has been developed which is made from PHP programming language to be able to encrypt and decrypt digital image media using Vigenere Cipher. The encryption process is done by first converting a digital image into a base64 encoding format so that the encryption process can be carried out using the tabula recta containing the radix-64 letter arrangement used for base64 encoding. Conversely, the decryption process is carried out by restoring the encrypted file using radix-64 letters, so we get the image file in the base64 encoding format. Then, the image with the base64 encoding format is decoded into the original file. The encryption process took less than 0,2 seconds and seconds for the decryption process and for average file size addition on the encrypted file from the original file size. Testing on ten different images with different sizes and dimensions showed a 100% success rate which means this research was successfully carried surat adalah suatu kegiatan penyimpanan dokumen atau berbagai catatan informasi yang dibuat perorangan atau kelompok organisasi, lembaga, perusahaan dalam rangka kebutuhan tanda untuk kegiatan pelaksanaan yang dilakukan. pada saat ini keamanan sistem pengarsipan surat masih rentan dalam pencurian data. Oleh karena itu dibutuhkan sebuah sistem keamanan data untuk mengamankan informasi yang ada. Dengan penelitian ini yaitu pengamanan data pada sisi database, teknik pengamanan data ini menggunakan teknik kriptografi klasik. Dengan menggunakan gabungan dari metode vigenere cipher dan shift cipher/Caesar cipher. Hasil dari penelitian ini adalah memiliki kemampuan lebih dalam record database karena menggunakan 2 metode yaitu vigenere dan shift, sehingga sangat sulit untuk dibaca isi dari record tersebut dan untuk kekurangan nya untuk menampilkan waktu dalam proses enkripsi Irawan AfriantoNurhikmah TaliasihPT Infokes Indonesia merupakan sebuah perusahaan yang bergerak dalam pembangunan perangkat lunak yang berfokus pada layanan kesehatan. Saat ini pada PT Infokes transaksi basis data dengan klien dilakukan secara konvensional yaitu dengan mengirimkan basis data yang disimpan dalam media penyimpanan sekunder melalui kurir ekspedisi. Hal tersebut menyebabkan basis data dapat dengan mudah dibaca dan dikhawatirkan menjadi celah kebocoran informasi yang bersifat privasi kepada penelitian ini menggunakan algoritma kriptografi RC4 yang memiliki kelebihan dalam kecepatan maupun tingkat efesiensi dalam penyimpanan data dari hasil enkripsinya. Kriptografi RC4 yang digunakan, dikombinasikan dengan Base64 untuk menambah penyandian setelah dilakukan enkripsi. Hasil pengujian black box dan white box pada penelitian ini menunjukan bahwa implementasi algoritma kriptografi RC4 dan algoritma Base64 berjalan dengan baik. Selain itu, hasil pengujian dengan menggunakan Wireshark menunjukkan bahwa jalur transaksi basis data telah diamankan dengan protokol HTTPS dan basis data dalam keadaan terenkripsi. Hasil pengujian dengan melakukan cryptanalysis menggunakan CrypTool pada kombinasi algoritma RC4 dan Base64 menunjukkan bahwa pengkombinasian algoritma RC4 dan Base64 memiliki tingkat kemanan yang lebih tinggi untuk mengamankan basis data dibandingkan ketika hanya menggunakan algoritma RC4 saja. Muhammad Khoiruddin HarahapKriptografi memiliki peranan yang besar dalam dunia keamanan data. Dengan adanya ilmu yang mempelajari bagaimana menjaga data agar tetap terahasia, diharapkan dapat menciptakan rasa aman bagi siapapun yang ingin menyimpan dan merahasiakan data mereka. Ada beberapa algoritma kriptografi yang tergolong kedalam kriptografi klasik, diantaranya adalah Vigenere Cipher dan One Time Pad. Secara umum proses enkripsi dan dekripsi dari kedua metode ini terlihat sama, namun tetap saja ada perbedaannya. Perbedaan kedua algoritma ini terletak pada kunci yang digunakan, algoritma Vigenere Cipher menggunakan kunci yang sama dan selalu berulang, sedangkan algoritma One Time Pad menggunakan kunci yang selalu berbeda terhadap huruf yang akan development of the technology has making it as one of the main media of information changing. Not all the information is open for public. Because internet is a public-computer-network, then it needed an effort to keep the security of that information. On one side, there are so many efforts to keep the security of one information. On the other side, there are still some mean people that struggle to breach one security system. Because of that, the role of cryptography is needed to protect the information's safety. Because of cryptography role that is needed, therefore in the education the application for learning the cryptography visually and interactively is needed. In some college and education places, learning cryptography using theories without directly see the process of the cryptography itself always occurs. Based on that, on this final project an application for learning classical cryptography that could make easier learning process of few classical cryptography like a Caesar cipher, Vigenere cipher, Autokey cipher, Reverse cipher, Column cipher, Zig-zag cipher, Triangle cipher, Super encryptioni dan Enigma machine with more visual detail and process in data changing ChafidHerlina SoffianaElections or we are familiar with the term voting are not only carried out in the election of the legislative council of political parties in a country, the election is also carried out in a school and university organization in the election of candidates for the chairman of the organization or student president. The voting system is always carried out by voting if political opponents or opponents of potential leaders experience the same vote. Voting is an activity carried out to choose a candidate for a predetermined election. In today's modern era, a lot of work is done automatically, including voting, which was previously done manually. Voting that is done manually is done by voting on paper, and the results are calculated on each paper which makes the calculation process take longer. Created a system that can facilitate the voting process. E-Voting is a candidate selection system and the most votes are made and processed in a digital system. System In this voting process there is a process for nominating candidates, selecting candidates, and voting results. With the existence of e-voting to conduct candidate selection with clear and not manipulated data. The data security process is carried out by encrypting data from an existing database using Caesar's Classical Cryptography Dearman SimatupangKhairil KhairilKeamanan dan kerahasiaan merupakan salah satu aspek penting dari suatu data, pesan dan informasi. Vigenere Cipher bekerja dengan membaca kata per karakter, dimana apabila pesan yang dikirim melebihi panjang kunci yang digunakan, maka kunci akan diulang kembali sampai pesan yang dikirim tersebut mendapatkan kunci masing-masing. Caesar Cipher melakukan pergeseran terhadap semua karakter pada plainteks dengan nilai pergeseran yang sama. Dengan mengkombinasikan algoritma Vigenere Cipher dan Caesar Cipher tersebut menghasilkan sebuah metode yang dapat memberikan tingkat keamanan yang lebih baik dibandingkan dengan penerapan masing – masing metode tersebut secara terpisah. Hasil dari analisa dan pengujian yang dilakukan dengan menggunakan kunci dekripsi yang berbeda menghasilkan chiperteks tidak dapat dikembalikan yang mana menunjukkan hal yang normal dikarenakan metode yang digunakan merupakan kriptografi simetris sehingga proses dekripsi hanya bisa dilakukan menggunakan kunci yang sama dengan kunci pada saat Dwi Putri Dian RachmawatiHeriyance HeriyanceKomunikasi dan bertukar informasi secara jarak jauh sudah sangat mudah dan praktis. Kemudahan ini menuntut peningkatan keamanan terhadap kerahasiaan data yang dikirim. Kriptografi adalah salah satu cara yang digunakan untuk menjaga kerahasian dari sebuah pesan, dimana pesan disamarkan menjadi sandi. Selain keamanan data yang perlu diperhatikan juga adalah kecepatan dalam pengiriman data tersebut. Kecepatan pengiriman ini tergantung dari ukuran informasi tersebut. Kompresi adalah proses pengubahan sekumpulan data menjadi bentuk kode dengan tujuan untuk menghemat kebutuhan tempat penyimpanan dan waktu untuk transmisi data. Dalam penelitian ini penulis mengkombinasi algoritma kriptografi Playfair Cipher dengan algoritma kompresi Run Length Encoding, serta menganalisa kedua algoritma menggunakan kompleksitas algoritma. waktu eksekusi pesan dengan 16 karakter adalah sekon, waktu eksekusi pesan dengan 78 karakter adalah sekon, dan waktu eksekusi pesan dengan 189 karakter adalah sekon. Hasil pengujian proses kompresi string Homogen dengan kompresi rasio rata-rata sebesar dan sring Heterogen dengan kompresi rasio rata-rata sebesar 15,54%. Dapat disimpulkan jumlah karakter pada pesan berbanding lurus terhadap Metode Caesar Chiper Alphabet Majemuk Dalam Kriptografi Untuk Pengamanan InformasiA PradiptaS A YogyakartaA. Pradipta and S. A. Yogyakarta, "Implementasi Metode Caesar Chiper Alphabet Majemuk Dalam Kriptografi Untuk Pengamanan Informasi," Indones. J. Netw. Secur., vol. 5, no. 3, p. 3, 2016.
Berikutini yang termasuk hasil karya seni kriya yang dibuat dengan teknik makrame, kecuali? maket rumah/bangunan; gantungan pot; tirai; tas; ikat pinggang; Jawaban yang benar adalah: A. maket rumah/bangunan. Dilansir dari Ensiklopedia, berikut ini yang termasuk hasil karya seni kriya yang dibuat dengan teknik makrame, kecuali maket rumah
Berikutini yang bukan termasuk teknik security pada WLAN adalah Enkripsi data; Auntetikasi data; Autorisasi; Kriptografi; Sebuah alat yang mengirimkan paket data melalui sebuah jaringan atau internet menuju tujuannya melalui sebuah proses yang dikenal sebagai routing adalah pengertian dari Access Point; Nirkabel ad-hoc; Hotspot; Nirkabel router
Dilansirdari Encyclopedia Britannica, berikut ini adalah teknik dasar dalam pertandingan sepak bola, kecuali d. pegang bola dengan tangan anda. Categories Tanya Jawab Post navigation Kapas dimanfaatkan manusia untuk?
Rst7.